Kalau
kita bicara tentang kebiasaan makan, setiap orang pasti punya cirinya
masing-masing. Biasanya yang membentuk kebiasaan tersebut adalah budaya
di negara orang itu tinggal. Misalnya di Indonesia, kamu pasti belum
dianggap makan kalau belum makan nasi. Tidak peduli sudah seberapa
kenyang kamu setelah menyantap makanan lain, tapi kalau belum makan nasi
berarti belum makan. Unik ya? Padahal di negara lain belum tentu
begitu. Penasaran nggak sih dengan kebiasaan makan di negara-negara
lain? Apa sama uniknya dengan di Indonesia? Tenang, Nibble akan membahas
beberapa kebiasaan makan di beberapa negara yang bisa bikin kamu
tercengang. Simak yuk!
1. Jepang
Biasanya
kalau lagi makan, sebisa mungkin kita tidak mengeluarkan suara agar
terlihat sopan. Tapi jangan lakukan ini di Jepang, apalagi kalau lagi
makan ramen. Sebisa mungkin sedot mie-mu sampai menimbulkan bunyi yang
keras, lebih keras lebih baik. Ini dilakukan untuk mengungkapkan rasa
enak dari ramen yang kamu makan. Selain itu, jangan pernah menyilangkan
sumpit, menjilat sumpit, atau menancapkan sumpit dengan posisi vertikal
di mangkuk nasi. Semua hal itu dianggap tabu di Jepang.
2. China
Saat
di China kalau kamu mau bikin orang yang memasak makananmu senang dan
merasa dihargai, bersendawalah dengan keras. Tapi kalau sudah selesai
makan, jangan tinggalkan piringmu dalam keadaan kosong, ya. Karena itu
artinya kamu tidak diberi cukup makanan oleh tuan rumah. Sebaliknya,
sisakan sedikit sisa makanan di piringmu, dan sang tuan rumah akan
menganggap kamu puas bahkan merasa kelebihan dengan makanan yang
disajikan oleh mereka.
3. Prancis
Jangan
memakan selada di salad dengan cara menyobeknya karena ini dianggap
tidak sopan. Cara memakan selada yang benar adalah dengan melipatnya dan
makanlah dengan garpu. Selain itu, peran roti juga sangat penting saat
makan di Prancis. Roti disajikan bukan sebagai makanan pembuka, tapi
sebagai alat makanmu. Yup, saat makan di Prancis dan kamu tidak
menemukan sendok atau pisau, gunakanlah roti sebagai alat bantu
mengangkat makanan ke garpu untuk dimakan. Lalu kalau kamu sudah selesai
menggunakan roti atau tidak habis saat memakannya, jangan letakkan di
piring. Biarkan saja roti tersebut tergeletak di meja atau di tablecloth yang tersedia.
4. Italia
Saat
makan rame-rame di Italia, kamu harus menunggu pesanan makanan
teman-temanmu yang lain datang sebelum memakan makananmu, kecuali kalau
makananmu pasta. Kalau pasta, langsung saja makan begitu pesananmu
datang. Dan untuk cheese lover sepertinya
kamu harus menahan diri untuk meminta tambahan keju di pizza mu karena
ini dianggap dosa oleh orang-orang Italia, terlebih lagi jika kamu
memberi tambahan keju di atas seafood.
5. Spanyol
Kalau
kamu liburan ke Spanyol, kamu harus membiasakan diri dengan jam makan
orang Spanyol yang sedikit berbeda dari negara lain. Makan pagi di sana
dimulai pukul 10.00-12.00, makan siang pukul 14.00-16.00, dan makan
malam pukul 21.00-01.00. Dan uniknya lagi, sebagian besar restoran di
Spanyol hanya buka saat jam makan saja, tidak seperti di Indonesia yang
buka sepanjang hari. Jadi jangan lupa siapkan banyak cemilan ya untuk
mengisi perut selagi menunggu restoran buka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar